backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

Spons Mandi Tidak Boleh Dipakai Kelamaan! Kapan Harus Menggantinya?

Ditinjau secara medis oleh dr. Damar Upahita · General Practitioner · None


Ditulis oleh Karinta Ariani Setiaputri · Tanggal diperbarui 05/08/2021

    Spons Mandi Tidak Boleh Dipakai Kelamaan! Kapan Harus Menggantinya?

    Setiap orang memiliki kebiasaan mandi yang berbeda-beda. Ada yang gemar menggunakan spons mandi (loofah atau shower puff), tetapi ada juga yang lebih suka menyabuni tubuh secara langsung. Nah, bagi Anda yang suka menggunakan spons mandi, ternyata penting untuk mengganti alat mandi ini secara rutin, lho! Sudah tahukah Anda kapan waktu yang tepat untuk membeli dan menggunakan spons mandi yang baru?

    Kenapa harus rutin mengganti spons mandi?

    Jamur kulit Penyebab Panu yang Perlu Diketahui

    Spons mandi berfungsi untuk membantu membersihkan seluruh bagian tubuh dengan cara menggosokkannya secara perlahan.

    Tak hanya memudahkan Anda membersihkan bagian tubuh, spons mandi juga membantu menghasilkan busa sabun yang lebih banyak sehingga mandi terasa lebih menyenangkan.

    Jika Anda penggemar spons mandi dan sering sekali memakainya, usahakan untuk mengganti spons ini secara teratur.

    Hal ini karena spons mandi memiliki banyak ruang kecil berpori sehingga menjadi tempat ideal bagi bakteri untuk berkembang biak.

    Menurut Cleveland Clinic, ketika spons mandi digunakan untuk membersihkan tubuh, otomatis sel-sel kulit mati akan ikut terangkat.

    Sel-sel kulit mati yang kotor tersebut tidak larut seluruhnya bersama air saat dibilas.

    Namun, sebagian dari sel-sel kulit mati yang luruh justru akan bersarang pada celah-celah kecil spons mandi.

    Inilah salah satu alasan mengapa Anda perlu mengganti spons mandi secara rutin.

    Tidak berhenti sampai di situ saja, setelah selesai digunakan spons mandi biasanya akan digantung di kamar mandi agar lebih cepat kering.

    Padahal, sadar atau tidak, lingkungan kamar mandi yang hangat dan lembap akan semakin memicu pertumbuhan kuman, bakteri, maupun jamur pada spons mandi Anda.

    Selain itu, meski Anda meletakkan spons dengan posisi digantung, sebenarnya spons mandi tidak sepenuhnya kering.

    Kondisi lembap dari kamar mandi tentu akan semakin mempercepat perkembangbiakan kuman, bakteri, hingga jamur.

    Alhasil, Anda berisiko mengalami iritasi dan infeksi kulit bila terus menggunakan spons mandi yang sama dalam jangka waktu lama.

    Atas dasar inilah, Anda sangat dianjurkan untuk mengganti spons mandi secara berkala demi menjaga kebersihan diri.

    Kapan sebaiknya harus mengganti spons mandi?

    manfaat mandi susu

    Seberapa sering Anda perlu mengganti spons bergantung pada jenis dan material spons mandi yang digunakan.

    Anda bisa mengganti spons mandi setidaknya 2 minggu sekali. Hal ini berlaku bila spons mandi yang Anda gunakan berasal dari bahan plastik.

    Sementara jika spons mandi yang Anda gunakan terbuat dari bahan alami atau natural, Anda dianjurkan untuk ganti setiap 3-4 minggu sekali.

    Terlebih bila tampak adanya bau tidak sedap maupun jamur yang tumbuh pada spons mandi Anda, sebaiknya jangan tunda untuk menggantinya

    Ini merupakan tanda kalau spons mandi tersebut sudah tidak layak pakai dan Anda harus segera menggantinya dengan yang baru.

    Namun, durasi di atas tidak selamanya bisa Anda jadikan patokan kapan harus mengganti spons.

    Apabila spons sudah terlihat kotor dan bau sebelum jangka waktu tersebut, segera ganti dengan yang baru.

    Bagaimana cara menjaga kebersihan spons mandi?

    Selain mengetahui jadwal mengganti spons mandi, jangan lupa juga untuk selalu menjaga kebersihan spons selama dan setelah digunakan.

    Pakai spons mandi perlahan-lahan

    Biasakan untuk pakai spons mandi secara perlahan dan jangan terlalu keras.

    Selain untuk mencegah penumpukan sel kulit mati dan bakteri, memakai spons dengan lembut juga mencegah kulit Anda dari iritasi.

    Spons harus kering saat digunakan

    Pastikan spons mandi telah kering sepenuhnya sebelum digunakan kembali.

    Oleh karena itu, sebaiknya jemur dan letakkan alat mandi yang satu ini di tempat bersih lainnya tapi bukan di kamar mandi.

    Hindari pakai spons mandi di wajah dan organ intim

    Anda tidak dianjurkan menggunakan spons mandi untuk membersihkan area wajah dan organ intim bukan tanpa alasan.

    Pasalnya, bagian-bagian tersebut sangat rentan terkena infeksi.

    Bersihkan spons mandi setiap minggu

    Terakhir, jangan lupa untuk rutin membersihkan spons mandi setiap minggunya, bahkan meski spons tersebut mungkin jarang Anda gunakan.

    Dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat seperti rutin mengganti spons mandi, Anda dan keluarga akan terhindar dari berbagai risiko penyakit.

    Menjaga kebersihan diri dari hal kecil, seperti mengganti spons mandi, juga membantu merawat tubuh Anda.

    Anda bisa mencegah bau ketiak yang tidak sedap, membersihkan pusar untuk mengatasi pusar bau, hingga membersihkan bagian tubuh lainnya.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Damar Upahita

    General Practitioner · None


    Ditulis oleh Karinta Ariani Setiaputri · Tanggal diperbarui 05/08/2021

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan