backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

Seperti Ini Kondisi, Harapan Hidup dan Pengobatan Kanker Pankreas Stadium 4

Ditinjau secara medis oleh dr. Tania Savitri · General Practitioner · Integrated Therapeutic


Ditulis oleh Aprinda Puji · Tanggal diperbarui 30/05/2022

    Seperti Ini Kondisi, Harapan Hidup dan Pengobatan Kanker Pankreas Stadium 4

    Kanker pankreas cenderung sulit terdeteksi lebih awal. Alasannya, sulit melihat pertumbuhan kanker pada pankreas. Selain itu, pengidapnya juga kerap kali tidak merasakan gejala awal, sehingga kanker pankreas baru terdeteksi ketika sudah masuk ke stadium 4. Lantas, seperti apa kondisi pasien jika sudah memasuki tahap ini? Bagaimana harapan hidupnya dan apa saja pilihan pengobatannya? Yuk, cari tahu jawabannya pada ulasan berikut ini!

    Seperti apa kondisi pasien kanker pankreas stadium 4?

    polip serviks

    Kanker dapat muncul di bagian mana pun tubuh Anda, termasuk pankreas. Organ ini berfungsi untuk menghasilkan enzim untuk pencernaan dan hormon insulin untuk mengatur gula dalam darah.

    Adanya sel kanker pada pankreas bisa menyebabkan gangguan pada fungsi organ ini, yang pada akhirnya menurunkan kesehatan tubuh secara menyeluruh. Sayangnya, sekitar 80% penderitanya baru mengetahui adanya penyakit ini ketika sel kanker sudah menyebar ke jaringan atau organ lain dalam tubuh.

    Jika penyakit kanker pankreas sudah memasuki stadium 4, itu artinya sel kanker telah menyebar ke tempat yang jauh dari pankreas, seperti hati, peritoneum (lapisan rongga perut), paru-paru, atau tulang.

    Tumor yang terbentuk bisa berukuran kecil maupun besar, dengan atau tanpa penyebaran ke kelejar getah bening. Kondisi tersebut bisa menimbulkan gejala pembesaran pada hati, nyeri pada perut dan punggung bagian bawah.

    Deteksi awal penyakit kanker sangatlah penting. Pasalnya, semakin cepat diketahui, maka pengobatan kanker akan lebih cepat. Namun, data menunjukkan bahwa hanya 10% dari jumlah keseluruhan yang terdiagnosis dengan cepat dan melakukan pengobatan. Sisanya baru mendapatkan pengobatan ketika kanker sudah ke tahap lanjut.

    Bagaimana harapan hidup pasien kanker pankreas stadium 4?

    pencegahan kanker tulang

    Harapan hidup memberi gambaran seberapa besar persentase pasien dengan jenis dan stadium kanker yang sama, untuk dapat hidup dalam jangka waktu tertentu setelah diagnosis. Kebanyakan jangka waktunya adalah 5 tahun setelah diagnosis.

    Menurut John Hopkins Medicine, jika dibandingkat dengan jenis kanker lainnya, tingkat harapan hidup lima tahun untuk kanker pankreas sangatlah rendah, hanya sekitar 5 sampai 10 persen. Hal ini terjadi karena banyak penderitanya yang baru mendapat perawatan ketika kanker pankreas telah memasuki stadium 4 atau telah menyebar ke area lain yang letaknya jauh.

    Pengidap kanker stadium ini memiliki tingkat kelangsungan hidup 5 tahun sebesar 1 persen. Rata-rata pasien akan dapat hidup 1 tahun setelah terdiagnosis pada stadium ini.

    Apa saja pilihan pengobatan untuk kanker pankreas stadium 4?

    diabetes dan kanker pankreas

    Pasien yang tumornya belum bermetastasis (menyebar) cenderung memiliki tingkat kelangsungan hidup yang lebih lama. Ini karena tumor yang terbentuk biasanya dapat melalui prosedur reseksi (proses pengangkatan dengan pembedahan).

    Prosedur operasi dapat dilakukan sekitar 15 hingga 20 persen dari semua tumor pankreas, termasuk untuk stadium 1 dan stadium 2. Setelah kanker memasuki stadium 3, biasanya tumor tidak dapat bisa dilakukan reseksi. Sekali pun bisa, pasien perlu memenuhi syarat kententuan dengan bantuan ahli bedah terlatih.

    Sementara untuk kanker pankreas stadium 4, operasi bukan merupakan pengobatan lini pertama. Pada beberapa kasus, dokter bahkan tidak merekomendasikan operasi, mengingat kanker sudah menyebar ke banyak area. Hal tersebut membuat operasi tidak bisa mengangkat sel kanker secara menyeluruh. Perlu prosedur lanjutan untuk mencegah sisa sel-sel kanker pankreas kembali tumbuh dan menyebabkan penyakit ini menjadi kambuh.

    Pasien dengan kanker pankreas stadium akhir biasanya mendapatkan pengobatan melalui aliran darah untuk mencapai sel kanker untuk banyak tempat pada seluruh tubuh. Salah satu pengobatan utamanya adalah kemoterapi, yang mungkin bersamaan dengan radioterapi.

    Kemoterapi untuk kanker pankreas stadium lanjut biasanya menggunakan obat-obatan berikut ini:

    Efek samping tentu ada, namun tingkat keparahan setiap orang berbeda-beda. Umumnya, kemoterapi tunggal dapat menimbulkan efek samping berupa nafsu makan menurun, rambut rontok, luka pada mulut, dan gangguan pencernaan.

    Jika prosedur kemoterapi bersamaan dengan radioterapi, efek sampingnya tentu akan lebih banyak namun efektivitas pengobatannya jadi lebih baik. Perlu Anda ketahui bahwa beberapa pasien merespons setiap pengobatan dengan cara yang berbeda-beda. Oleh sebab itulah, pasien mungkin perlu mencoba berbagai perawatan yang berbeda sebelum akhirnya mendapatkan pengobatan yang tepat.

    Tips merawat pasien kanker pankreas stadium 4

    Makanan yang dianjurkan saat batuk

    Penyakit kanker stadium lanjut jenis apa pun itu, bisa melemahkan penderitanya. Oleh karena itu, pasien sangat perlu bantuan orang lain dalam mengurus dirinya maupun pengobatannya.

    Nah, untuk Anda yang memiliki anggota keluarga dengan penyakit kanker stadium lanjut ini, simak beberapa tips berikut untuk memudahkan Anda dalam merawat pasien kanker.

    • Bantu mengurus kebutuhan perawatan kesehatannya. Agar kesehatannya terkendali, pasien tidak hanya terhubung dengan dokter onkologi saja. Anda juga perlu menemaninya untuk menjalankan konsultasi lebih lanjut pada ahli gizi agar kebutuhan nutrisinya tetap terjaga.
    • Belajar untuk memahami kondisi fisik dan emosinya. Penting bagi Anda memahami kondisi pasien untuk menyesuaikan diri dalam merawat, sekaligus menjalin hubungan dengan pasien. Dengan begitu, kehadiran Anda bisa membantu meningkatkan kualitas hidup pasien jadi lebih baik.
    • Tetap jaga kesehatan Anda. Meskipun Anda punya tugas untuk merawat pasien, jangan sampai Anda lalai dengan kesehatan diri sendiri. Tetap makan dan beristirahat dengan baik. Imbangkan dengan olahraga, serta punya waktu untuk melepaskan stres. Jangan lupa, minta bantuan orang lain untuk membantu Anda agar tugas yang Anda jalani jadi lebih mudah.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Tania Savitri

    General Practitioner · Integrated Therapeutic


    Ditulis oleh Aprinda Puji · Tanggal diperbarui 30/05/2022

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan