backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

Selain di Kaki, Edema (Pembengkakan) Bisa Terjadi di Bagian Tubuh Apa Saja?

Ditinjau secara medis oleh dr. Damar Upahita · General Practitioner · None


Ditulis oleh Widya Citra Andini · Tanggal diperbarui 24/09/2020

    Selain di Kaki, Edema (Pembengkakan) Bisa Terjadi di Bagian Tubuh Apa Saja?

    Edema atau pembengkakan disebabkan oleh kelebihan cairan yang terperangkap di jaringan tubuh tertentu. Biasanya, kondisi ini  paling sering terjadi pada ibu hamil yang menyebabkan kaki menjadi bengkak. Namun, ternyata jenis-jenis edema cukup beragam dan biasanya dikelompokkan berdasarkan lokasi terjadinya. Berikut ulasannya.

    Jenis-jenis edema di dalam tubuh

    1. Edema perifer

    Pembengkakan yang satu ini biasanya terjadi di pergelangan kaki, kaki, tangan, dan lengan. Selain bengkak, edema perifer biasanya membuat seseorang kesulitan untuk menggerakkan bagian tubuh tersebut. Edema perifer biasanya menandai adanya masalah pada sistem peredarah darah, kelenjar getah bening, dan ginjal.

    2. Edema paru

    Edema paru adalah kondisi saat paru-paru mengalami kelebihan cairan, sehingga Anda menjadi sulit bernapas. Kondisi ini biasanya terjadi akibat penyakit gagal jantung kongestif atau cedera paru akut. Orang yang mengalami edema paru biasanya memiliki detak jantung yang lebih cepat dari biasanya, lemas, dan batuk yang kadang disertai dengan darah.

    Gejala ini biasanya akan semakin parah saat Anda berbaring. Edema paru adalah kondisi serius, bahkan termasuk gawat medis. Pasalnya, edema di paru ini bisa menyebabkan gagal napas hingga kematian.

    3. Edema serebral

    Sesuai dengan namanya, edema serebral terjadi di otak. Kondisi ini muncul karena berbagai pemicu seperti saat kepala terhantam benda keras, pembuluh darah yang tersumbat atau pecah, memiliki tumor, hingga reaksi alergi.

    Edema serebral termasuk kondisi yang mengancam nyawa. Gejalanya biasanya meliputi sakit kepala, leher kaku atau sakit, hilang ingatan sebagian atau seluruhnya, linglung, mual, muntah, dan pusing.

    4. Edema makula

    Edema makula adalah komplikasi serius retinopati diabetik. Kondisi ini terjadi ketika cairan menumpuk di bagian mata yang disebut makula, tepatnya di tengah retina. Hal ini terjadi saat pembuluh darah yang rusak di retina mengeluarkan cairan ke makula. Akibatnya, pembengkakan pun tidak bisa dihindari. Edema makula biasanya membuat seseorang mengalami gangguan penglihatan, termasuk dalam melihat warna.

    5. Edema pedal

    Edema pedal terjadi saat cairan berkumpul di kaki bagian atas dan bawah. Kondisi ini paling sering menyerang orang yang lebih tua atau hamil. Oleh karena itu, orang yang mengalami edema pedal biasanya sulit bergerak karena kaki sering kali mati rasa.

    6. Limfedema

    Limfedema adalah pembengkakan di lengan dan kaki yang disebabkan oleh kerusakan pada kelenjar getah bening. Kerusakan ini paling sering terjadi akibat perawatan kanker seperti operasi dan radiasi. Bahkan, kanker itu sendiri juga bisa menghambat kelenjar getah bening dan menyebabkan penumpukan cairan.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Damar Upahita

    General Practitioner · None


    Ditulis oleh Widya Citra Andini · Tanggal diperbarui 24/09/2020

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan