backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan
Konten

Bisakah Seseorang Hidup Tanpa Pankreas?

Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro · General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Andisa Shabrina · Tanggal diperbarui 04/12/2023

Bisakah Seseorang Hidup Tanpa Pankreas?

Pankreas dapat berfungsi dengan baik jika Anda menjaga kesehatan. Namun, bagaimana jika Anda dihadapkan dalam satu kondisi yang mengharuskan Anda untuk mengangkat pankreas demi kesehatan? Dapatkah seseorang bertahan hidup tanpa pankreas?

Apakah manusia bisa hidup tanpa pankreas?

Jawabannya adalah ya, Anda bisa hidup tanpa pankreas, baik setelah operasi pengangkatan sebagian maupun pengangkatan total. Pembedahan untuk menghilangkan seluruh pankreas jarang dilakukan.

Namun, Anda perlu melakukan penyesuaian terhadap hidup Anda selanjutnya jika pankreas sudah diangkat.

Pankreas merupakan organ pada sistem pencernaan yang memiliki dua fungsi, yaitu fungsi eksokrin dan endokrin.

Fungsi eksokrin untuk menghasilkan enzim pencernaan yang membantu mencerna makanan di dalam usus. Fungsi endokrin adalah menghasilkan hormon, salah satunya hormon insulin yang membantu menurunkan gula darah dalam tubuh.

Apabila pankreas diangkat, tubuh akan kesulitan untuk mengatur gula darah dan menyerap nutrisi makanan. Oleh sebab itu, Anda mungkin membutuhkan terapi obat-obatan atau perubahan gaya hidup.

Kondisi yang memungkinkan pengangkatan pankreas

Kanker pankreas terapi

Ada beberapa kondisi yang memungkinkan seseorang untuk menjalani pengangkatan pankreas, di antaranya sebagai berikut. 

1. Kanker pankreas

Kanker pankreas merupakan kondisi dimana sel kanker tumbuh di dalam organ pankreas. 

Pengobatan bagi penderita kanker pankreas bertujuan untuk menghilangkan sel kanker di tubuh. Dokter mungkin akan menyarankan melakukan kemoterapi atau pengangkatan pankreas yang membuat seseorang hidup tanpa pankreas.

2. Tumor pankreas (insulinoma)

Tumor pankreas atau insulinoma adalah jenis tumor langka yang tumbuh di pankreas. Kondisi ini mengakibatkan pankreas terus menerus memproduksi insulin dan menyebabkan terjadinya hipoglikemia (kurangnya kadar glukosa dalam tubuh). 

Penyakit ini sebagian besar dapat disembuhkan melalui prosedur operasi untuk mengangkat tumor di dalam pankreas. 

3. Pankreatitis

Pankreatitis merupakan peradangan pada organ pankreas yang dapat muncul secara tiba-tiba. Kondisi perdagangan pada organ pankreas ini seringkali terjadi akibat batu empedu yang menyumbat saluran pankreas atau kebiasaan mengonsumsi alkohol.

4. Pseudokista 

Pseudokista menyebabkan enzim pencernaan menjadi terlalu aktif dan mengiritasi jaringan organ pankreas. 

Sebagian besar kista pankreas dapat sembuh dengan pengawasan medis dari dokter. Namun, jika kondisi memburuk, dokter mungkin akan memutuskan untuk melakukan prosedur pengangkatan pankreas. 

Prosedur pengangkatan pankreas

onkologi ginekologi adalah

Seseorang hidup tanpa pankreas karena telah menjalani operasi pengangkatan pankreas yang disebut dengan pankreatektomi.

Operasi ini bisa bersifat parsial, yakni hanya mengangkat bagian pankreas yang sakit atau seluruh pankreas yang biasa disebut pankreatektomi total.

Dalam operasi pengangkatan seluruh pankreas, Cleveland Clinic menyebutkan dokter juga akan mengangkat beberapa organ lain seperti usus dua belas jari, limpa, kantong empedu, dan beberapa kelenjar getah bening di dekat pankreas Anda.

Pankreatektomi biasanya dilakukan dengan pembedahan terbuka, di mana dokter bedah akan membuat satu sayatan panjang di perut untuk membuka rongga perut. Prosedur ini dapat berlangsung sekitar 4 – 6 jam.

Setelah operasi, Anda akan dirawat selama 4 – 8 minggu, tergantung dengan kondisi Anda. Dokter juga akan menjelaskan mengenai perubahan gaya hidup seperti pola makan dan tata cara cek kadar gula darah secara rutin. 

Bagaimana hidup tanpa pankreas?

Seseorang dapat hidup dengan baik walau memiliki satu ginjal, hal yang sama berlaku pada organ pankreas. Namun, beberapa perubahan gaya hidup berikut ini perlu dilakukan ketika Anda hidup tanpa pankreas.

  • Suntik insulin 1 -4 kali sehari. Tanpa pankreas, tubuh tidak dapat memproduksi insulin. Suntikan insulin dibutuhkan untuk mengatur gula darah dan mengurangi risiko diabetes.
  • Makan beberapa porsi kecil setiap hari. Pengangkatan organ pankreas membuat tubuh lebih sulit menyerap zat gizi dari makanan. Makan dalam porsi yang lebih sedikit mempermudah proses pencernaan.
  • Konsumsi obat pengganti enzim pankreas. Obat pengganti enzim perlu dikonsumsi setiap makan guna membantu tubuh menyerap nutrisi.
  • Konsultasi medis rutin dan jalani pola hidup sehat. Hal ini akan meningkatkan harapan hidup setelah operasi pengangkatan pankreas.
  • Kesimpulan

    Seseorang dapat hidup tanpa pankreas. Pengangkatan pankreas biasanya perlu dilakukan karena adanya peradangan serius akibat kista atau tumor ganas yang merusak fungsi organ ini. Namun, orang yang hidup tanpa pankreas perlu menjalani gaya hidup penyesuaian dengan pengobatan insulin, terapi enzim, serta konsultasi kesehatan rutin. 

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Patricia Lukas Goentoro

    General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


    Ditulis oleh Andisa Shabrina · Tanggal diperbarui 04/12/2023

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan