3. Borok kaki diabetik
Diabetes diketahui dapat menyebabkan beberapa masalah, termasuk serangan jantung, stroke, gagal ginjal, kebutaan, dan disfungsi saraf. Disfungsi saraf ini terkadang dapat sangat menyakitkan, namun sering kali dapat mati rasa. Mati rasa sangat berbahaya, karena rasa sakit diperlukan untuk melindungi tubuh dari cedera. Ketika kaki Anda mati rasa, Anda dapat menyebabkan kerusakan dengan berjalan pada daerah yang meradang, memunculkan kapalan tanpa disadari, atau menginjak suatu benda yang dapat menyebabkan cedera langsung. Daerah yang terluka menjadi meradang dan dapat berubah menjadi lepuhan dalam, seperti terkena otot, tulang, atau tendon, yang akhirnya dapat menyebabkan gangguan pada penyembuhan luka. Borok yang semakin mendalam akan semakin sulit untuk disembuhkan.
4. Infeksi kaki diabetik
Seseorang yang terkena diabetes cenderung untuk terkena infeksi karena diabetes menekan sistem imun. Ketika ada luka terbuka, bakteri dapat masuk ke jaringan bagian bawah kulit, sehingga infeksi dapat menyebar dengan cepat. Infeksi pada kaki dapat diklasifikasikan sebagai mengancam jiwa atau tidak mengancam jiwa. Infeksi anggota tubuh yang mengancam jiwa memerlukan rawat inap, antibiotik IV, dan operasi. Infeksi yang tidak mengancam jiwa biasanya dapat diobati dengan antibiotik oral. Banyak infeksi dapat menyebar ke tulang, sehingga Anda dapat terkena osteomielitis. Osteomielitis tidak mudah didiagnosis. Dalam kebanyakan kasus, bagian tubuh yang terinfeksi haris diamputasi. Hampir 1 dari 5 infeksi memerlukan amputasi.
5. Tumor
Tumor tulang dan tulang rawan pembentuk osteosarkoma dan chondrosarcoma adalah neoplasma ganas langka yang dapat menjadi penyebab amputasi. Tumor ini agresif dan perlu pengobatan lokal dan sistemik. Operasi untuk pengangkatan tumor ini sebagian besar dilakukan dengan penyelamatan anggota badan.
6. Kanker
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar