backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

5 Manfaat Mengejutkan Buah Mengkudu yang Wajib Anda Tahu

Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro · General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Ajeng Quamila · Tanggal diperbarui 07/09/2023

    5 Manfaat Mengejutkan Buah Mengkudu yang Wajib Anda Tahu

    Tak banyak yang tahu kalau kandungan buah mengkudu (buah noni) merupakan bagian dari spesies keluarga kopi. Rasa dari buah ini memang tidak enak dan baunya sedikit tajam. Namun, ada banyak manfaat buah mengkudu untuk kesehatan, lho!

    Kandungan nutrisi buah mengkudu

    Buah Manfaat yang bisa didapatkan dari konsumsi buah mengkudu tentunya tak lepas dari berbagai kandungan zat gizi di dalamnya. Pada satu buahnya, buah mengkudu mengandung 90% air. Sedangkan 10% bagian keringnya terdiri dari serat, protein, dan gula.

    Kandungan protein dan asam amino memenuhi sekitar 11,3% dari keseluruhan bagian keringnya. Selain itu, buah mengkudu mengandung mineral seperti kalsium, sulfur, kalium, magnesium, fosfor, serta selenium yang keseluruhannya mencapai 10 – 12 persen.

    Vitamin yang paling banyak terkandung dalam buah mengkudu yaitu vitamin A, vitamin B3, dan vitamin C.

    Berbagai manfaat buah mengkudu untuk kesehatan

    olahraga minum air kelapa manfaat

    Di bawah ini daftar berbagai manfaat buah mengkudu yang bisa Anda peroleh dari konsumsinya.

    1. Bantu mengatasi arthritis

    Buah noni sudah digunakan sebagai salah satu obat tradisional selama lebih dari dua ribu tahun untuk mengatasi berbagai penyakit, salah satunya yaitu penyakit arthritis.

    Pasien dengan kondisi arthritis kerap mengalami nyeri sendi ketika kondisi ini kambuh. Jus buah mengkudu dipercaya dapat meringankan rasa nyerinya.

    Dalam penelitian yang pernah dipublikasikan tahun 2011, pemberian jus mengkudu setiap hari kepada pasien osteoartritis berhasil menurunkan frekuensi dan tingkat keparahan nyeri.

    Hasil tersebut dicapai setelah rutin minum jus buah mengkudu selama 90 hari. Beberapa peserta penelitian juga mengaku mengalami perbaikan dalam kualitas hidup.

    2. Meningkatkan kekebalan tubuh

    Satu lagi manfaat buah mengkudu untuk kesehatan yaitu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Sebab, buah ini cukup tinggi akan kandungan vitamin C-nya.

    Vitamin C sendiri dikenal sebagai salah satu asupan yang paling baik untuk mendukung sistem kekebalan Anda. Sayangnya, tubuh manusia tidak bisa memproduksi vitamin ini sendiri, sehingga asupannya harus didapatkan dari sumber lain.

    Vitamin ini bekerja dengan melindungi sel-sel Anda dari kerusakan akibat radikal bebas dan racun lingkungan. Sehingga, risiko Anda terhadap penyakit kronis lebih rendah.

    Kandungan scopoletin yang hadir dalam buah mengkudu juga memiliki sifat anti-bakteri, anti-inflamasi, antijamur dan anti-histamin yang meningkatkan mekanisme pertahanan tubuh.

    Sifat anti-bakteri buah mengkudu menunjukkan khasiat yang cukup ampuh untuk melawan bakteri E. coli, Staphylococcus aureus, dan Proteus vulgaris.

    Berapa Kebutuhan Vitamin C Per Hari yang Perlu Anda Penuhi?

    3. Bantu menurunkan kolesterol

    Anda tentu sudah mengetahui bahwa merokok bukanlah kebiasaan baik. Tidak hanya berdampak buruk untuk kesehatan organ pernapasan Anda, merokok juga bisa menyebabkan kadar kolesterol tubuh meningkat.

    Konsumsi jus mengkudu mungkin bisa menjadi salah satu solusinya. Penelitian tim dari University of Illinois College of Medicine mengungkap minum jus mengkudu selama satu bulan dapat mengurangi kolesterol total dan kadar kolesterol LDL pada perokok berat.

    Sayangnya, hasil penelitian ini belum bisa digeneralisasikan untuk semua orang. Maka dari itu, manfaat buah mengkudu yang satu ini masih membutuhkan penelitian lebih lanjut.

    4. Menurunkan gula darah

    Penelitian pada hewan telah menunjukkan hasil yang menjanjikan terhadap manfaat buah mengkudu untuk mengontrol kadar gula darah. Periset di Universitas Hindia Barat melakukan satu penelitian semacam itu.

    Hasilnya, buah mengkudu memiliki sifat penurun gula darah. Penelitian ini melibatkan pemberian suplemen mengkudu noni atau obat diabetes resep pada tikus diabetes selama 20 hari untuk mempelajari efek gula darah.

    Studi tersebut menemukan bahwa buah mengkudu juga efektif sebagai obat diabetes dalam menurunkan gula darah. Hasilnya dipublikasikan dalam jurnal Evidence-Based Complementary and Alternative Medicine pada Oktober 2010.

    5. Bantu meningkatkan daya tahan saat berolahraga

    Manfaat buah mengkudu yang ini merupakan kabar baik bagi Anda yang hobi olahraga. Besar kemungkinan hal ini terjadi karena kandungan antioksidan dalam buah mengkudu yang bisa mengurangi kerusakan jaringan otot yang biasa terjadi saat olahraga.

    Bahkan sebuah studi pernah membuktikan, pemberian jus mengkudu sebanyak dua kali sehari selama tiga minggu pada pelari berhasil meningkatkan performa berlari sebanyak 21 persen.

    Panduan Gizi Olahraga bagi Atlet dan Anda yang Aktif Secara Fisik

    Ketahui hal ini sebelum konsumsi buah mengkudu

    Berbagai khasiat yang bisa didapatkan dari buah mengkudu memang memberikan dampak yang baik untuk kesehatan Anda. Namun, tak semua orang bisa mengonsumsi buah ini terlalu banyak, terutama penderita penyakit ginjal atau gagal ginjal.

    Pasalnya, buah mengkudu tinggi akan kandungan kaliumnya. Pada orang-orang dengan penyakit ginjal, kalium tidak bisa dikeluarkan dengan benar sehingga akhirnya akan menumpuk dalam darah.

    Kelebihan kalium akan menimbulkan kondisi hiperkalemia. Kondisi ini berbahaya karena bisa menyebabkan serangan jantung hingga kematian.

    Selain itu, Anda yang sedang menjalani pengobatan darah tinggi atau minum obat untuk memperlambat pembekuan darah tidak disarankan mengonsumsi buah mengkudu. Konsumsinya dikhawatirkan dapat menimbulkan interaksi yang berbahaya.

    Meski Anda sedang tidak berada dalam kondisi yang disebutkan, Anda juga perlu mengingat bahwa buah mengkudu mengandung banyak gula. Oleh karena itu, konsumsilah buah ini tanpa tambahan pemanis dan dalam porsi secukupnya.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Patricia Lukas Goentoro

    General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


    Ditulis oleh Ajeng Quamila · Tanggal diperbarui 07/09/2023

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan