backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

4 Persiapan Penting Sebelum Rawat Inap di Rumah Sakit

Ditinjau secara medis oleh dr. Satya Setiadi · General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Widya Citra Andini · Tanggal diperbarui 07/07/2021

    4 Persiapan Penting Sebelum Rawat Inap di Rumah Sakit

    Tidak ada orang di dunia ini yang ingin sakit. Namun ketika hal itu menimpa Anda sendiri maupun orang terdekat Anda sehingga sampai butuh opname di rumah sakit, pasti bikin panik dan bingung. Agar tidak kalang kabut, baca dulu artikel ini untuk tahu persiapan apa saja yang perlu Anda lakukan sebelum menjalani rawat inap.

    Persiapan sebelum opname di rumah sakit

    1. Hubungi  perusahaan asuransi

    asuransi kesehatan cashless

    Sebelum daftar rawat inap, baiknya Anda hubungi dulu konsultan asuransi kesehatan tempat Anda mendaftar. Mereka akan menjelaskan berbagai hal yang perlu Anda urus dan siapkan. Selain itu, mereka juga akan memberitahukan Anda apakah biaya perawatan tersebut sepenuhnya ditanggung sesuai perjanjian, atau justru ada biaya lain yang perlu Anda bayarkan. Maka, usahakan untuk gali lebih dalam seputar detail pelayanan kesehatan yang difasilitasi oleh asuransi Anda.

    Dengan begini, Anda bisa mengetahui secara pasti dan mendiskusikannya secara langsung.

    2. Persiapkan bawang-barang penting yang perlu dibawa

    liburan pasien kemoterapi

    Sebelum pergi ke rumah sakit, Anda perlu mempersiapkan barang bawaan pribadi yang dibutuhkan. Pastikan untuk membawa semua kebutuhan seperti:

    • Kartu anggota rumah sakit (jika ada).
    • Identitas pribadi pasien dan pendamping pasien seperti KTP, baik asli maupun fotokopi.
    • Kartu asuransi kesehatan asli dan fotokopi.
    • Membawa rekam medis yang berkaitan dengan perawatan Anda saat ini, seperti hasil X-ray, hasil tes darah, dan sebagainya.
    • Surat rujukan dari fasilitas kesehatan sebelumnya (jika ada).
    • Obat-obatan yang sedang dikonsumsi.
    • Perlengkapan pribadi pasien seperti pakaian ganti, dan peralatan mandi seperti sikat gigi, handuk, dan sabun.

    3. Persiapkan biaya tak terduga

    uang

    Meskipun sudah memiliki asuransi kesehatan tetapi mempersiapkan biaya tidak terduga menjadi hal yang wajib dimasukkan dalam daftar persiapan. Terkadang ada hal-hal tertentu di luar perjanjian asuransi yang ternyata diperlukan. Hal ini membutuhkan biaya yang perlu Anda persiapkan dari kantong pribadi.

    Misalnya, jika ternyata kamar yang sesuai dengan perjanjian di polis tidak tersedia, Anda bisa memilih apakah ingin naik satu tingkat di atas atau turun satu tingkat di bawahnya. Jika Anda ingin naik kelas, maka Anda harus siap menanggung sisa biaya kamar.

    Selain itu jika Anda menggunakan fasilitas asuransi pemerintah seperti BPJS Kesehatan dan membutuhkan obat yang ada di luar daftar yang dibiayai, maka Anda juga perlu mengeluarkan biayanya sendiri.

    4. Ikuti prosedur yang berlaku

    asuransi kesehatan cashless

    Jika Anda memiliki asuransi, sebenarnya Anda tidak lagi perlu khawatir dengan masalah pembiayaan. Namun ada beberapa kasus dimana peserta asuransi kesehatan swasta maupun pemerintah seperti BPJS tidak bisa mengklaim biaya perawatan dan harus menanggung sendiri pembayarannya karena salah prosedur.

    Hal ini biasanya diakibatkan karena kurangnya pengetahuan yang dimiliki mengenai asuransi kesehatan yang Anda miliki. Oleh karena itu, usahakan untuk memahami betul prosedur klaim penggantian uang yang berlaku untuk opname dan pastikan untuk mengikuti alur birokrasinya dengan benar.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Satya Setiadi

    General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


    Ditulis oleh Widya Citra Andini · Tanggal diperbarui 07/07/2021

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan