Lalu bagaimana dengan pola makan dan hidup ayah yang berpengaruh pada kesehatan janin? Sama seperti hipotesis sebelumnya yang mengatakan bahwa perubahan DNA berperan dalam hal ini. Pola makan yang buruk serta kondisi stress yang sering dialami ayah, akan mengubah DNA ayah yang kemudian diturunkan kepada generasi selanjutnya. Penelitian yang dilakukan pada tikus juga menyatakan bahwa ayah tikus yang mengalami stress ternyata memiliki anak tikus yang mengalami gangguan mental dan tingkat stress yang lebih tinggi.
Perilaku sering mengonsumsi alkohol dan merokok juga dapat mempengaruhi DNA pada sperma ayah. Penelitian yang dilakukan pada tikus, menemukan bahwa ayah tikus yang sering diberikan alkohol memiliki anak tikus yang berat badan lahirnya rendah dan gangguan kognitif yang terlihat ketika anak tikus ditempatkan di dalam labirin kecil.
Terbatasnya bukti ilmiah membuat hubungan ini masih belum jelas dan perlu dilakukan penelitian lebih lanjut akan hal ini. Namun tidak ada salahnya jika Anda menerapkan pola makan dan pola hidup yang sehat, menghindari rokok, tidak meminum alkohol, serta melakukan olahraga yang rutin. Tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan Anda namun juga bermanfaat untuk kesehatan keluarga serta anak cucu Anda.
BACA JUGA
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar