Sebelum memulainya lebih lanjut, sebaiknya kita mengetahui terlebih dahulu sebenarnya apa yang dimaksud dengan salad. Salad biasanya bukan merupakan hidangan utama, biasa disajikan sebagai hidangan pembuka atau hidangan pendamping. Namun, salad bisa saja dijadikan sebagai hidangan utama, dengan porsi lebih besar tentunya.
Salad biasa disajikan dalam keadaan dingin dan terdiri dari macam-macam campuran bahan makanan, biasanya makanan mentah. Beda campuran bahan makanan, beda pula nama saladnya. Misalnya saja Caesar salad yang bahan utamanya terdiri dari sayuran hijau (terutama Romaine lettuce) yang ditambahkan dengan garlic vinaigrette dressing.
Salad disajikan dengan hanya mencampurkan bahan-bahan makanan saja. Campuran bahan-bahan makanan dalam salad bisa Anda kreasikan sendiri sesuai dengan selera Anda. Bahan-bahan dalam salad bisa terdiri dari sayuran, pasta, kacang-kacangan, seafood, tuna, telur, ayam, buah, dan lainnya. Jangan lupa untuk selalu menambahkan salad dressing. Ya, salad dressing merupakan salah satu bagian penting dari salad. Tanpa salad dressing, salad tidak akan menjadi salad.
Salad dressing bisa diartikan sebagai bumbu pada salad, sehingga salad dressing berguna untuk meningkatkan rasa dan tekstur dari salad. Ada banyak jenis salad dressing. Biasanya salad dressing terdiri dari bahan-bahan dasar, seperti minyak, produk susu (krim atau yogurt), dan mayonaise. Salah satu macam salad dressing adalah vinaigrette dressing, di mana terbuat dari campuran minyak zaitun atau minyak kanola, cuka, mustard, dan bisa ditambahkan rempah-rempah.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar