backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

4 Aneka Resep Jajanan Pasar yang Mudah Dibuat di Rumah

Ditinjau secara medis oleh dr. Yusra Firdaus


Ditulis oleh Karinta Ariani Setiaputri · Tanggal diperbarui 29/08/2022

    4 Aneka Resep Jajanan Pasar yang Mudah Dibuat di Rumah

    Indonesia kaya akan aneka makanan daerah, termasuk kue-kue tradisional atau jajanan pasar. Rasanya yang lezat dan khas membuat kue-kue tersebut pas sekali di lidah orang Indonesia. Tidak hanya itu, jajanan pasar ini juga mudah dicari.

    Aneka resep jajanan pasar yang mudah dibuat di rumah

    Tertarik ingin coba membuat jajanan pasar sendiri di rumah? Tenang, cara membuatnya tidak sulit, kok! Dengan berbekal beberapa resep jajanan pasar di bawah ini, Anda bisa menyajikan camilan sehat khas Indonesia.

    1. Kue pukis

    pukis
    Sumber: Suka Masak

    Salah satu jajanan pasar yang banyak diburu orang yaitu kue pukis. Kue ini biasanya disajikan dengan topping keju atau meses, Anda hanya tinggal menyesuaikannya dengan selera dan keinginan.

    Bahan-bahan:

    • 20 gram tepung terigu
    • 1 sdt ragi instan
    • 4 butir telur
    • 200 gram gula putih
    • 300 ml santan, dari ½ buah kelapa
    • 3 sdm margarin, untuk olesan
    • 50 gram keju, diparut
    • 50 gram meses

    Cara membuat:

    1. Ayak tepung terigu, lalu campur dengan ragi instan dan aduk hingga rata.
    2. Kocok telur dan gula hingga kental dan mengembang. Kemudian masukkan campuran tepung terigu sedikit demi sedikit, aduk hingga tercampur rata.
    3. Tambahkan santan sambil diaduk perlahan hingga rata, lalu diamkan selama 30 menit.
    4. Panaskan cetakan kue pukis, oles dengan margarin.
    5. Selanjutnya, tuangkan adonan kue pukis pada cetakan kira-kira setinggi ¾ cetakan.
    6. Setelah bagian tepi kue pukis mulai matang, taburkan meses atau keju untuk topping. Kemudian biarkan hingga kue matang.
    7. Angkat dan sajikan kue pukis selagi masih hangat.

    2. Nagasari

    nagasari
    Sumber: Bola Keluarga

    Bagi Anda pecinta olahan buah pisang, tentunya makanan yang satu ini akan masuk ke dalam daftar kue favorit Anda. Cara membuatnya pun tidak sulit sehingga cocok dijadikan teman untuk bersantai saat sore hari.

    Bahan-bahan:

    • 250 gram tepung beras
    • 40 gram tepung sagu
    • 150 gram gula putih
    • ½ sdt garam
    • ½ sdt vanili
    • 750 ml santan
    • 3 lembar daun pandan, ikat simpul
    • 2 buahpisang tanduk, potong serong
    • Daun pisang muda secukupnya

    Cara membuat:

    1. Masak campuran tepung beras, sagu, gula putih, garam, dan vanili, aduk hingga rata.
    2. Tuangkan santan sedikit demi sedikit sambil diaduk secara perlahan, lalu masukkan daun pandan sambil terus diaduk hingga adonan mengental dan matang, angkat.
    3. Ambil selembar daun pisang, beri satu sendok makan adonan tepung yang tadi telah matang.
    4. Letakkan sepotong pisang ditengahnya, kemudian tutup lagi dengan adonan tepung.
    5. Bungkus adonan nagasari dengan cara menekuk kedua ujung daun pisang.
    6. Terakhir, kukus nagasari selama 30 menit sejak air mendidih.
    7. Kue nagasari siap disajikan.

    3. Kue lumpur

    resep aneka jajanan pasar termasuk kue lumpur

    Nah, kalau jajanan pasar yang ini cukup mengenyangkan. Pasalnya, kue lumpur terbuat dari bahan dasar kentang yang mengandung karbohidrat. Tentunya, akan lebih nikmat lagi bila disajikan dengan secangkir teh hangat untuk dinikmati sambil bersantai.

    Bahan-bahan:

    • 150 gram kentang, dikukus, lalu haluskan
    • 50 gram margarin
    • 200 ml air
    • ¼ sdt garam
    • 100 gram tepung terigu
    • 125 gram gula pasir
    • ¼ sdt vanili bubuk
    • 4 butir telur
    • 350 ml santan dari ½ butir kelapa
    • 20 gram kismis, sebagai topping

    Cara membuat:

    1. Rebus air, gula putih, dan margarin hingga mendidih.
    2. Tambahkan tepung terigu sedikit demi sedikit, sambil diaduk rata. Masak hingga semua adonan matang, lalu angkat.
    3. Masukkan kentang yang sudah dihaluskan, gula pasir, dan vanili bubuk. Aduk hingga semua adonan tercampur rata. Kemudian tambahkan telur satu per satu, sambil dikocok dengan mixer secara perlahan.
    4. Tuang santan sedikit demi sedikit, sambil dikocok pelan.
    5. Panaskan cetakan kue lumpur, serta oleskan dengan margarin. Selanjutnya, tuang adonan hingga ¾ cetakan, tutup sebentar kurang lebih 10 menit.
    6. Kemudian letakkan kismis di atasnya. Tutup kembali dan biarkan hingga kue matang.
    7. Kue lumpur siap untuk disajikan.

    4. Putu mayang

    putu mayang

    Ingin mencoba jajanan pasar yang berkuah? Sajian yang satu ini pas untuk Anda. Ya, putu mayang sering kali dihidangkan dengan tambahan kuah untuk menambah cita rasa khasnya. Penasaran ingin coba membuatnya sendiri? Berikut resepnya.

    Bahan-bahan:

    • 250 gram tepung beras
    • 3 sdm gula putih
    • 1 sdt garam
    • 500 ml santan dari 1 butir kelapa
    • 100 gram tepung sagu
    • Daun pisang secukupnya, untuk alas
    • 2 tetes pewarna makanan merah
    • 2 tetes pewarna makanan hijau

    Bahan saus:

    • 200 gram gula merah, disisir halus
    • 2 sdm gula putih
    • 500 ml santan
    • 1 lembar daun pandan
    • ½ sdt garam

    Cara membuat:

    1. Masak tepung beras, gula, garam, dan santan, di atas api kecil sambil diaduk hingga menggumpal. Angkat, lalu pindahkan ke dalam mangkuk besar.
    2. Tambahkan tepung sagu sambil di aduk perlahan hingga tercampur rata.
    3. Bagi adonan menjadi 3 bagian. Beri pewarna merah pada satu bagian, pewarna hijau di bagian yang lain, dan biarkan sisanya berwarna putih.
    4. Masukkan ketiga adonan ke dalam cetakan putu mayang. Sambil ditekan saat diletakkan di atas daun pisang yang telah diolesi minyak goreng.
    5. Kukus di atas api sedang selama kurang lebih 20 menit, angkat.
    6. Buat saus dengan cara mencampurkan semua bahan saus, lalu diaduk hingga mendidih. Angkat, kemudian saring.
    7. Sajikan putu mayang dengan sausnya selagi hangat.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Yusra Firdaus


    Ditulis oleh Karinta Ariani Setiaputri · Tanggal diperbarui 29/08/2022

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan