backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan
Konten

Sargramostim

Ditinjau secara medis oleh dr. Tania Savitri · General Practitioner · Integrated Therapeutic


Ditulis oleh Lika Aprilia Samiadi · Tanggal diperbarui 16/03/2021

Penggunaan

Untuk apa obat Sargramostim?

Sargramostim adalah obat yang diberikan untuk pasien yang mengalami penurunan kemampuan menghasilkan sel darah putih. Obat ini menstimulasi sumsum tulang untuk menghasilkan sel darah putih, yang membantu tubuh Anda melawan infeksi.

Sargramostim (juga dikenal sebagai GM-CSF, atau granulocyte-macrophage colony stimulating factor) adalah versi buatan manusia dari zat alami tertentu yang terdapat dalam tubuh yang juga menstimulasi sumsum tulang untuk menghasilkan sel darah putih. Obat ini diproduksi menggunakan jamur tertentu (Saccharomyces cerevisiae).

Bagaimana aturan pakai Sargramostim?

Jangan kocok obat ini, karena dapat menyebabkan obat menjadi tidak efektif.

Ikuti petunjuk dokter dengan hati-hati. Obat ini diberikan melalui infus pada vena atau dengan suntikan di bawah kulit sesuai dengan petunjuk dokter, biasanya 1 kali sehari hingga jumlah darah yang diinginkan tercapai. Dosis diberikan berdasarkan kondisi medis, ukuran tubuh, hasil laboratorium dan respon terhadap perawatan. Gunakan jumlah obat yang tepat sesuai dengan resep. Apabila Anda menggunakan kurang dari jumlah yang diresepkan, tubuh Anda mungkin tidak akan menghasilkan sel darah putih yang cukup untuk melindungi tubuh dari infeksi. Apabila Anda menggunakan lebih dari yang diresepkan, tubuh dapat menghasilkan terlalu banyak sel darah putih.

Gunakan obat ini secara rutin untuk mendapatkan manfaatnya yang optimal. Untuk membantu Anda mengingat, gunakan obat ini di waktu yang sama setiap hari.

Saat menyuntikkan di bawah kulit, lokasi suntikan baru harus dipilih pada setiap dosisnya. Hal ini dapat mencegah rasa sakit. Jangan pernah menyuntikkan sargramostim pada kulit yang bengkak, merah, memar, keras, memiliki bekas luka atau stretch marks.

Apabila Anda memberikan obat ini sendiri di rumah, pelajari seluruh persiapan dan petunjuk penggunaan dari ahli profesional medis Anda. Keluarkan obat dari pendingin 30 menit sebelum Anda menyuntikkannya agar mencapai suhu normal. Jangan kocok. Sebelum menggunakan, periksakan tampilan produk untuk partikel atau diskolorasi. Apabila salah satu terjadi, jangan gunakan cairan. Pelajari bagaimana menyimpan dan membuang perlengkapan medis dengan aman.

Apabila Anda menjalani kemoterapi untuk kanker, Anda tidak boleh menggunakan sargramostim secara bersamaan. Anda harus menerima sargramostim sebelum atau sesudah kemoterapi, tergantung pada hasil jumlah darah dan petunjuk dokter Anda.

Bagaimana cara menyimpan Sargramostim?

Obat ini paling baik disimpan pada suhu ruangan, jauhkan dari cahaya langsung dan tempat yang lembap. Jangan disimpan di kamar mandi. Jangan dibekukan. Merek lain dari obat ini mungkin memiliki aturan penyimpanan yang berbeda. Perhatikan instruksi penyimpanan pada kemasan produk atau tanyakan pada apoteker Anda. Jauhkan semua obat-obatan dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.                            

Jangan menyiram obat-obatan ke dalam toilet atau ke saluran pembuangan kecuali bila diinstruksikan. Buang produk ini bila masa berlakunya telah habis atau bila sudah tidak diperlukan lagi. Konsultasikan kepada apoteker atau perusahaan pembuangan limbah lokal mengenai bagaimana cara aman membuang produk Anda.

Dosis

Informasi yang diberikan bukanlah pengganti dari nasihat medis. SELALU konsultasi pada dokter atau apoteker sebelum memulai pengobatan.

Bagaimana dosis Sargramostim untuk orang dewasa?

Dosis umum dewasa untuk Neutropenia yang terkait dengan Kemoterapi:

250 mcg/m2/hari IV selama 4 jam pada awal atau sekitar hari ke-11 atau 4 hari setelah selesainya induksi kemoterapi, apabila hari ke-10 sumsum tulang hipoplastik dengan <5% blast.

Apabila siklus kedua dari induksi kemoterapi diperlukan, berikan sekitar 4 hari setelah kemoterapi selesai apabila sumsum tulang hipoplastik dengan <5% blast. Lanjutkan pemberian sargramostim hingga absolute neutrophil count (ANC) lebih besar dari 1500 sel/mm3. Selama 3 hari berturut-turut, atau maksimum 42 hari.

Dosis umum dewasa untuk Transplantasi Sumsum Tulang – Rekonstruksi Myeloid:

250 mcg/m2/hari selama 21 hari sebagai 2 jam infus IV setelah infus autologous sumsum tulang, setidaknya 24 jam setelah dosis terakhir kemoterapi dan 12 jam setelah dosis terakhir radioterapi.

Dosis umum dewasa untuk Transplantasi Sumsum Tulang – pada kasus kegagalan atau engraftment delay:

250 mcg/m2/hari selama 14 hari sebagai 2 jam infus IV. Dosis dapat diulang 7 hari setelahnya apabila engraftment belum tercapai. Jika engraftment belum terjadi setelah pemberian sargramostim kedua, dosis 500 mcg/m2/hari selama 14 hari dapat diberikan dimulai 7 hari setelah dosis sebelumnya (14 hari setelah dosis awal).

Bagaimana dosis Sargramostim untuk anak?

Dosis umum anak untuk Aplastic Anemia:

8 – 32 mcg/kg/hari IV atau di bawah kulit, diberikan 1 kali sehari.

Dosis umum anak untuk Transplantasi Sumsum Tulang:

250 mcg/m2/hari IV atau di bawah kulit, 1 kali sehari selama 21 hari dimulai 2 – 4 jam setelah infusi sumsum pada hari ke-0.

Dosis umum anak untuk Neutropenia yang terkait dengan Kemoterapi:

3 – 15 mcg/kg/hari IV atau di bawah kulit, setiap hari selama 14 – 21 hari. Dosis maksimum: 30 mcg/kg/hari atau 1500 mcg/m2/hari.

Dalam dosis dan sediaan apakah Sargramostim tersedia?

Sargramostim tersedia dalam dosis-dosis sebagai berikut:

  • Cairan, suntikan 500 mcg/mL
  • Cairan yang direkonsitusi, intravena: 250 mcg (1 ea)

Efek Samping

Efek samping apa yang mungkin terjadi karena Sargramostim?

Beberapa orang yang mendapatkan suntikan sargramostim pernah mengalami reaksi terhadap infusi (saat obat disuntikkan ke dalam vena). Beri tahu pengasuh Anda segera jika Anda merasa pusing, mual, sesak napas atau detak jantung berdebar kencang, sesak pada dada atau kesulitan bernapas selama suntikan diberikan.

Cari bantuan medis segera jika Anda mengalami tanda-tanda reaksi alergi berikut ini: gatal-gatal, kesulitan bernapas, pembengkakan wajah, bibir, lidah, atau tenggorokan.

Segera hubungi dokter apabila Anda mengalami efek samping serius seperti:

  • Demam tinggi, menggigil, radang tenggorokan, hidung tersumbat, gejala flu
  • Luka berwarna putih pada bagian dalam mulut atau pada bibir
  • Mudah memar, perdarahan yang tidak biasa (pada hidung, mulut, vagina atau rektum), titik-titik berwarna ungu atau merah di bawah kulit
  • Pembengkakan, bertambahnya berat badan secara cepat
  • Nyeri pada dada, detak jantung cepat atau tidak teratur
  • Kelemahan atau pingsan
  • Feses berwarna hitam, berdarah
  • Batuk darah atau muntah yang seperti ampas kopi
  • Sakit atau kesulitan saat buang air kecil
  • Urin yang keruh, feses berwarna seperti tanah liat, sakit kuning (penguningan pada kulit atau mata)
  • Kesulitan bernapas
  • Gangguan pada penglihatan, bicara, keseimbangan atau ingatan.

Efek samping yang lebih tidak serius dapat meliputi:

  • Mual, sakit perut, muntah, diare, kehilangan napsu makan
  • Perasaan lelah
  • Rambut rontok
  • Penurunan berat badan
  • Sakit kepala
  • Ruam kulit ringan atau gatal-gatal
  • Sakit tulang
  • Nyeri sendi atau otot
  • Kemerahan, pembengkakan atau iritasi di area suntikan.

Tidak semua orang mengalami efek samping berikut ini. Mungkin ada beberapa efek samping yang tidak disebutkan di atas. Bila Anda memiliki kekhawatiran mengenai efek samping tertentu, konsultasikanlah pada dokter atau apoteker Anda.

Pencegahan & Peringatan

Apa yang harus diketahui sebelum menggunakan Sargramostim?

Sebelum menggunakan obat tertentu, pertimbangkan risiko dan manfaatnya terlebih dahulu. Ini adalah keputusan yang harus dibuat Anda dan dokter Anda. Untuk obat ini, perhatikan hal berikut:

Alergi

Beri tahu dokter jika Anda mengalami reaksi tak biasa atau alergi pada obat ini atau obat lain. Beri tahu dokter juga jika Anda memiliki alergi tipe lain seperti pada makanan, pewarna, pengawet, atau alergi hewan. Untuk produk tanpa resep, baca label pada kemasan secara saksama.

Anak-anak

Penelitian hingga kini belum menunjukkan masalah yang spesifik terhadap anak-anak yang dapat membatasi manfaat sargramostim pada anak-anak. Namun, keamanan dan efektivitas belum ditentukan pada bayi yang berusia di bawah 4 bulan.

Lansia

Penelitian hingga kini belum menunjukkan masalah yang spesifik terhadap anak-anak yang dapat membatasi manfaat sargramostim pada lansia.

Apakah Sargramostim aman untuk ibu hamil atau menyusui?

Tidak ada penelitian yang memadai mengenai risiko penggunaan obat ini pada ibu hamil atau menyusui. Selalu konsultasikan kepada dokter Anda untuk mempertimbangkan potensi manfaat dan risiko sebelum menggunakan obat ini. Obat ini termasuk ke dalam risiko kehamilan kategori C menurut US Food and Drugs Administration (FDA).

Berikut referensi kategori risiko kehamilan menurut FDA:

  • A= Tidak berisiko,
  • B= Tidak berisiko pada beberapa penelitian,
  • C= Mungkin berisiko,
  • D= Ada bukti positif dari risiko,
  • X= Kontraindikasi,
  • N= Tidak diketahui

Interaksi

Obat-obatan apa yang mungkin berinteraksi dengan Sargramostim?

Walau beberapa obat tidak boleh dikonsumsi bersamaan sama sekali, pada kasus lain beberapa obat juga bisa digunakan bersamaan meskipun interaksi mungkin saja terjadi. Pada kasus seperti ini, dokter mungkin akan mengganti dosisnya, atau melakukan hal-hal pencegahan lain yang dibutuhkan. Beri tahu dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat lain baik yang dijual bebas maupun dari resep dokter.

Menggunakan obat ini dengan beberapa obat-obatan di bawah ini biasanya tidak direkomendasikan, tapi pada beberapa kasus mungkin dibutuhkan. Jika kedua obat ini diresepkan untuk Anda, dokter biasanya akan mengubah dosisnya atau menentukan seberapa sering Anda harus mengonsumsi obat-obatan tersebut.

  • Vincristine
  • Vincristine Sulfate Liposome

Apakah makanan atau alkohol dapat berinteraksi dengan Sargramostim?

Obat-obatan tertentu tidak boleh digunakan pada saat makan atau saat makan makanan tertentu karena interaksi obat dapat terjadi. Mengonsumsi alkohol atau tembakau dengan obat-obatan tertentu juga dapat menyebabkan interaksi terjadi. Diskusikan penggunaan obat Anda dengan makanan, alkohol, atau tembakau dengan penyedia layanan kesehatan Anda.

Kondisi kesehatan apa yang dapat berinteraksi dengan Sargramostim?

Kondisi kesehatan lain yang Anda miliki bisa memengaruhi penggunaan obat ini. Selalu beri tahu dokter jika Anda memiliki masalah kesehatan lain, terutama:

  • Hiperplasia sumsum tulang – Tidak boleh digunakan. Dapat menyebabkan bertambahnya risiko efek samping pada pasien dengan kondisi ini.
  • Gagal jantung kongestif
  • Edema (retensi cairan)
  • Penyakit jantung
  • Gangguan ritme jantung
  • Hipoksia (menurunnya oksigen pada jaringan)
  • Penyakit ginjal
  • Penyakit hati
  • Penyakit paru-paru atau gangguan pernapasan
  • Efusi perikardial (cairan di sekitar jantung)
  • Efusi pleura (cairan di sekitar paru-paru) – Gunakan dengan hati-hati. Dapat memperburuk kondisi

Overdosis

Apa yang harus saya lakukan pada keadaan gawat darurat atau overdosis?

Pada kasus gawat darurat atau overdosis, hubungi penyedia layanan gawat darurat lokal (118/119) atau segera ke unit gawat darurat rumah sakit terdekat.

Apa yang harus saya lakukan bila melewatkan satu dosis?

Apabila Anda melupakan satu dosis obat ini, minum sesegera mungkin. Namun bila sudah mendekati waktu dosis berikutnya, lewati dosis yang terlupakan dan kembali ke jadwal dosis yang biasa. Jangan menggandakan dosis.

Hello Health Group tidak menyediakan nasihat medis, diagnosis, atau pengobatan.

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

Ditinjau secara medis oleh

dr. Tania Savitri

General Practitioner · Integrated Therapeutic


Ditulis oleh Lika Aprilia Samiadi · Tanggal diperbarui 16/03/2021

Apakah artikel ini membantu?

advertisement iconIklan
advertisement iconIklan