Beberapa orang yang bilang bahwa bedrest saat hamil itu penting supaya ibu tidak kecapekan. Padahal, anggapan ini kurang tepat.
Pasalnya, ibu hamil adalah orang yang sehat, bukan sakit. Itulah sebabnya, ibu hamil sebaiknya tidak bedrest tanpa alasan medis tertentu.
Berapa pun usia ibu hamil, tetaplah beraktivitas normal seperti biasa. Ini salah satu cara menjaga kehamilan saat usia ibu lebih dari 40 tahun.
Justru kalau tidak beraktivitas, tubuh ibu hamil jadi mudah lemas. Ini bisa memicu berbagai penyakit yang dapat membahayakan kehamilan.
Ibu hamil yang malas gerak justru rentan terkena obesitas dan hipertensi. Hal yang terpenting yakni selalu pastikan Anda mendapatkan istirahat yang cukup agar tubuh tetap sehat.
5. Olahraga rutin
Ibu hamil boleh melakukan olahraga rutin, tetapi perhatikan lagi jenis olahraga yang dilakukan.
Apabila Anda sudah terbiasa rutin olahraga sebelum hamil, Anda boleh meneruskan olahraga tersebut, apa pun itu.
Namun, bila Anda belum terbiasa, pilihlah olahraga intensitas ringan yang lebih aman untuk ibu hamil.
Sekarang ini sudah ada beragam pilihan olahraga yang aman untuk ibu hamil, mulai dari senam salsa, zumba, yoga, ataupun pilates.
Tentunya, hindari olahraga angkat beban, treadmill, atau olahraga berat lain yang berisiko untuk kehamilan.
Usahakan untuk olahraga dua kali seminggu, masing-masing selama 30 menit. Jika hal ini berat, Anda bisa membaginya menjadi empat kali seminggu, masing-masing selama 15 menit.
6. Mengikuti vaksinasi
Kehamilan membuat sistem kekebalan tubuh jadi menurun sehingga Anda rentan terkena penyakit.
Maka dari itu, salah satu cara untuk menjaga kesehatan ibu hamil di usia 40 tahun ke atas adalah dengan mengikuti vaksinasi saat hamil.
Ada lima jenis vaksin wajib yang idealnya Anda dapatkan, yaitu:
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar